Flyer - Dampak Perubahan Iklim terhadap Wabah DBD

WASPADA... DEMAM BERDARAH DENGUE

BERANTAS JENTIK SEKARANG !

Perubahan iklim memiliki pengaruh negatiif terhadap perkembangan penyakit demam berdarah dengue (DBD). Efek rumah kaca membuat bumi makin panas, nyamuk lebih aktif dan cepat berkembang biak sementara virusnya makin tangguh. Oleh Karena Itu, Berantas Jentik Nyamuk Sekarang Juga. Periksa Sekeliling Rumah Anda Dari Jentik Nyamuk DBD dan Bersihkan Secara Rutin !!!

Apa itu DBD ?

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan oleh nyamuk Demam Berdarah ( Aedes Aegypti).

Gejala dan Tanda-tanda DBD

• Demam tinggi mendadak 2-5 hari. 
• Tanda-tanda perdarahan misalnya bintik merah, mimisan, muntah darah, gusi berdarah, dll.
• Pembesaran hati (hepatomegali).
• Gejala syok, yaitu tekanan dara turun, gelisah, nafas cepat, ujung tangan dan kaki dingin, bibir biru, dll.
• Terjadinya penurunan jumlah trombosit dalam darah (Trombositopeni), yang biasanya ditemukan diantara hari ke 3-7 sakit.
• Terjadinya peningkatan kadar hematokrit (Hemokonsentrasi), selalu dijumpai pada DBD yang merupakan indikator yang peka terjadinya perembesan plasma.

Cara Mencegah DBD

Cara memberantas Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tepat guna ialah dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yaitu kegiatan memberantas jentik ditempat berkembang biaknya dengan cara 3M Plus.

Menguras

Menguras dan menyikat tempat tempat-tempat penampungan air, seperti bak mandi/wc, drum, tempayan dan lain-lain minimal seminggu sekali.

Menutup

Menutup rapat-rapat tempat tempat-tempat penampungan/genangan air, seperti bak mandi/wc, drum, tempayan dan lain-lain.

Mengubur

Mengubur atau menyingkirkan barang bekas yang dianggap dapat menjadi tempat bersarangnya dan bertumbuh kembang jentik maupun nyamuk DBD.

Selain itu ditambah dengan cara lainnya, seperti :

• Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk. Jenis ikan yang biasa dipakai antara lain keluarga ikan cupang, ikan gapi (Poecilia reticulata), ikan kepala timah (Aplocheilus panchax), dan ikan cere (Gambusia affinis).
• Menanam tanaman yang bisa menangkal nyamuk ( Geranium, Lavender, Zodia, Serai wangi, Akar wangi, Rosemary dan Kecombrang ).
• Menggunakan kelambu atu memasang kasa nyamuk.
• Menghindari kebiasaan menggantung pakaian didalam kamar.
• Memakai obat anti nyamuk bakar atau lotion.
• Memeriksa jentik nyamuk secara berkala

Share :

Facebook Twitter Google+